Penyair ke-31 dalam FASISME, Antologi
Puisi Jelek Yogyakarta (Yogyakarta: kalam elkama, 1996)
Garuk
Garukan di punggung
dan sekitar selangkang
mengapa engkau risau
bia kujelajahi tubuh
hingga jauh ke titik jenuh
Garukan itu
mengukin dibenci dokter
ahli medis, kau, apoteker
bagiku justru menjadi
harmony
of distruction
seperti raungan gitar
betotan bass dan dentuman drum
dalam komposisi ritmis dinamis
yang tidak semua pribadi
bisa merasakan
Biar engkau menggaruk diri
hingga jauh ke titik jenuh
biar aku menggaruk
jauh… jauh...
jau ke titik jenuh
Yogya, Mei 1995
Lahir di Sumenep Madura. Suka
menulis puisi dan dibaca sendiri menjelang tidur. Mahasiswa Fak. Adab IAIN Suka.
Aktif di Teater Eska
Tidak ada komentar:
Posting Komentar